Pembaca Gatekno.net kali ini saya akan sedikit membagikan sedikit tips penyebab pompa air yang cepat panjang dan cepat mati. Kenapa sih kita harus tau penyebab jika pompa air yang cepat panas dan mati? Karena jika pompa air kita cepat panas itu suatu tanda tanda pompa air gejala rusak dan bisa kemungkinan mati total tak bisa di gunakan lagi.
Lalu bagaimana cara mengatasi jika pompa air atau dinamo pompa air cepat panas agar bisa menghindari kerusakan fatal yang menyebabkan pompa mati sehingga suplai air di tempat kita terganggu.
Pompa air yang cepat panas bisa di sebabkan banyak hal misalnya
- Gulungan dinamo yang sudah mulai rusak.
- Putaran dinamo pompa yang sudah berat karena bearing atau klaker kering
- Bearing atau klaker dinamo pompa air sudah oplak.
- Kipas pendingin sudah rusak atau pecah.
- Air tidak keluar juga bisa menyebabkan pompa air cepat panas.
- Kapasitor lemah atau rusak
Gulungan Dinamo yang mulai rusak akan membuat mesin air tersebut cepat panas, karena rpm atau kecepatan putaran pompa air tentunya akan menurun. Ini bisa di sebabkan karena pompa air terletak dalam ruang yang lembab, sehingga membuat bagian metal besi rangkaian dinamo atau juga bagian Rotor dinamo berkarat. Sehingga Medan magnet yang si hasilkan menurun, jika hal ini terjadi maka lakukan perbaikan dengan membuka bagian gulungan serta membersihkan bya.
Bearing yang Sudah mulai rusak biasanya menimbulkan suara dinamo pompa air akan terdengar suara berisik bising atau suara kasar, bahkan bisa terdengar sangat keras sekali. Jika bearing atau klaker mulai rusak sudah barang tentu putaran dinamo juga menurun dan menyebabkan dinamo pompa air akan panas. Solusinya ya harus di ganti dengan bearing yang baru.
Kipas pendingin rusak ini jelas akan mengakibatkan dinamo pompa air akan cepat panas. Biasanya ini akan terlihat ada bagian kipas yang pecah. Dan otomatis kipas yang berfungsi untuk mengurangi panas tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya.
Jika air tidak bisa keluar dengan maksimal. Maka otomatis pompa air akan terus bekerja tiada henti bahkan bisa menyebabkan over heat atau over load terputus. Solusinya ya harus di perbaiki apa penyebab air tidak bisa keluar dengan maksimal.
Kapasitor pompa air yang berfungsi sebagai pembantu saat start dan runing pompa air sudah lemah maka putaran pompa juga menurun bahkan tidak bisa start untuk nyala kembali. Mau tidak mau kapasitor harus di ganti baru dengan menyesuaikan ukuran Uf atau micro farrad nya.
Lalu apa yang menyebabkan pompa air panas dan mati hidup ?
Sebagian pompa air di lengkapi dengan thermal protector atau otomatis jika dinamo panas maka aliran listrik untuk menjalankan dinamo akan terputus otomatis dan akan menyala otomatis pula jika suhu dinamo pompa air menurun. Tapi jika dinamo tidak di lengkapi thermal protector bisa juga di sebut fuse maka jika pompa air yang panas berlebihan akan mati mendadak yang di tandai dinamo pompa air ada asap yang ngebul.
Mungkin cukup sekian tips saya seputar pompa air yang cepat panas bahkan bisa menyebabkan pompa air mati. Jika ada penulisan saya yang salah dan atau ada pertanyaan silahkan masukkan komentar di bawah ini.
Gatekno.net
4 komentar
Sanyo saya juga mengalami cepat panas dan tiba tiba mati, ntah karema dinamo atau mesih sudah terlalu tua. Rencana mau cek dinamo dulu lah.
Apa kah kabel juga mempengaruhi mesin air cepat panas?? Misal kabel serabut atau kabel kawat...
Bisa bos jikalau kabel kecil atau sambungan kurang kuat atau kurang kencang.
Pompa air saya jika dihidupkan terdengar perputaran dinamonya tidak sempurna dan air keluar kecil, hidup -+ 2 menit listrik mati, turn pada mcb. Kerusakan pada kapasitor atau dinamonya pak?
EmoticonEmoticon